Pagi yang cerah
Udara dingin,
Yang menusuk tubuh mungilku ini
Tak ada satu pun pengahat,
Untuk menghangatkan tubuhku ini
Hanya ada Baju yng kupakai ini
Kalbu pun menghampiriku
Aku pikir si Kalbu dapat membantuku
Tapi?
Malah membuatku Lemas tak berdaya
Aku mempunyai harapan
Harapan yang mungkin tak tersampai
Harapan yang lelap
Harapan yang kandas
Harapan yang jatuh
Seakan ditelan kalbu
Seakan ditelan bumi
Seakan ditelan ombak
Aku tak mengerti
Aku tak tau
Aku putus asa
Tak ada orang yang mengerti aku
Seakan aku disingkirkan dari dunia ini
Aku tak pantas hidup di dunia ini
Harapan ku tak tercapai
Harapan yang indah
Harapan yang bisa menyenangkan orang lain,
Itu tak ada
Ku tak kuat menahan air mata ini
Ku menjatuhkan air mata yang deras
Aku menyesal,
Sungguh menyesal,
Ku berharap ada orang yang membantuku
Dan ternyata,
Harapanku mulai tercapai
Ku meraihnya,
Dan aku seakan dihidupkan kembali di Dunia
Mulai sekarang aku tak mau melepaskan dunia ini dari genggamanku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar